TransTRACK, perusahaan startup teknologi yang fokus pada digitalisasi operasional armada kendaraan (fleet) melalui solusi fleet operation optimizer dan supply chain integrator, kembali hadir dalam acara Transport and Logistics Indonesia 2023. Pada pameran ini, TransTRACK menonjolkan produk keselamatan mereka, yang merupakan bagian penting dalam optimalisasi manajemen dalam pengoperasian armada. Acara ini berlangsung pada tanggal 24 – 26 Mei 2023 di Jakarta International Expo, Kemayoran Indonesia.
Anggia Meisesari, Founder dan Chief Executive Officer TransTRACK mengatakan, “Kami sangat senang dapat terus berbagi pengetahuan dan memperkenalkan solusi inovatif kami kepada para pelaku bisnis khususnya dalam industri transportasi dan logistik. Melalui kehadiran kami di acara ini, kami berharap dapat terus mendukung perkembangan sektor transportasi dan logistik serta penggunanya di berbagai industri,”
Dalam rangkaian acara tersebut, TransTRACK turut mengadakan sesi webinar “Unlocking the Potential of Your Fleet Operations by Using Advance Solution from TransTRACK” yang membahas secara rinci tentang bagaimana Fleet Management System mereka dapat mengoptimalkan industri transportasi dan logistik.
Yogi Martin Yogaswara, Regional Sales Manager TransTRACK menjelaskan dalam sesi webinar, “Masih terdapat berbagai masalah yang dihadapi oleh para pelaku bisnis di sektor ini, salah satunya dari faktor keselamatan. Selain itu, permasalahan logistik seperti pengantaran barang yang telat, pencurian barang, pengemudi yang ugal-ugalan, tabrakan, maintenance alat yang kurang tepat, bahan bakar yang boros, dan permasalahan integrasi yang tidak baik akan menjadikan kerugian besar bagi perusahaan maupun setiap individu.”
“Kebanyakan perusahaan telah mengalami kerugian sebesar 20-40% dari keuntungan yang seharusnya. Namun, sebesar 10 hingga 30% pengguna TransTRACK telah mengalami penurunan biaya maintenance, bahan bakar, pekerja, total jarak tempuh, dan total waktu menganggur, yang menjadikan sebesar 20 hingga 40% pengguna telah merasakan peningkatan produktivitas dan utilisasi armada,” tutup Yogi.
Selain itu, TransTRACK juga membahas mengenai penyelesaian masalah dari TransTRACK yang juga telah sejalan dengan program Kementerian Perhubungan Republik Indonesia yaitu Over Dimension and Overload (ODOL) dengan mengurangi risiko kecelakaan, biaya perusahaan angkutan truk, pengangkut barang, operator komersial denda ribuan dollar, dan penurunan biaya asuransi. Yang mana, TransTRACK juga telah terintegrasi dengan sistem Kementrian Perhubungan Republik Indonesia yang mendukung penerbitan ijin trayek pada angkutan penumpang.
Teknologi pengelolaan armada atau lebih dikenal dengan Fleet Management System (FMS) TransTRACK ini memungkinkan armada lebih terjamin keselamatannya dengan fitur yang dapat memantau identitas dan perilaku pengemudi, kelelahan pengemudi, situasi di jalan dan di dalam kabin dengan pemanfaatan kamera, dan komunikasi dua arah yang memungkinkan komunikasi dengan pengemudi tanpa harus memegang handphone.
TransTRACK telah lama menjadi pemimpin dalam menyediakan solusi digital untuk industri transportasi dan logistik. Dengan adanya semua fitur keamanan yang tersedia, TransTRACK terus mengambil peran sebagai perusahaan yang mementingkan keselamatan pada penggunanya dengan fitur-fitur andalannya.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website TransTRACK di https://www.transtrack.co/