Senin, 18 Agustus 2025
E-MAGAZINE
Business Asia
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
No Result
View All Result
Business Asia
No Result
View All Result
Home Business

Eropa Punya Peluang Luas untuk Pendidikan dan Kerja Green Engineering    

31 Oktober 2024
in Business
Eropa Punya Peluang Luas untuk Pendidikan dan Kerja Green Engineering     
0
SHARES
19
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

Jakarta, Business Asia  – Green jobs atau ‘pekerjaan hijau’ memang masih belum familiar di tengah masyarakat, terutama bagi kalangan sebelum generasi Z. 

Green jobs adalah pekerjaan yang memiliki dampak positif terhadap lingkungan, berkontribusi pada keberlanjutan, dan mendukung ekonomi yang ramah lingkungan. Mari kita ambil contoh dari bidang pertanian; karier hijau dalam pertanian berkelanjutan tidak hanya tentang menghasilkan pangan, tetapi juga menjaga kesehatan tanah, mengurangi limbah, dan meminimalkan penggunaan bahan kimia berbahaya.

Peluang green jobs di bidang ini terbuka lebar! Mulai dari teknisi pertanian cerdas, spesialis agroekologi, hingga peneliti tanaman organik, dan masih banyak lagi. Karena dengan pertanian yang lebih ramah lingkungan, kita dapat membantu menyediakan pangan untuk generasi mendatang tanpa merusak alam.

Asosiasi Industri Fotovoltaik Eropa (EPIA) dan Greenpeace International memprediksi green jobs akan menjadi tren global mulai tahun 2025. Namun, badan PBB untuk program pembangunan (UNDP) memperkirakan pada tahun 2030, 60% generasi muda di dunia masih belum memiliki keterampilan yang diperlukan untuk memasuki era green jobs.[1]

Sebesar apa peluangnya di Uni Eropa? Menurut International Renewable Energy Agency (IRENA) dan International Labour Organization (ILO) ada 1,812 juta green jobs.[2]  Juga tercatat bahwa lapangan kerja di bidang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) meningkat pesat. Hal ini disebabkan karena Uni Eropa mencetak rekor pemasangan fasilitas tersebut pada 2023, hampir dua kali lipat dari laju tahun 2021.[3]

Terkait dengan hal tersebut, Uni Eropa mendukung pemerintah Indonesia atas inisiatif 1.000 insinyur hijau, sebagai tindak lanjut dari pertemuan komite gabungan (Joint-Committee Meeting) yang ke-7 antara Uni Eropa dan Indonesia tahun lalu di Brussel. Hal ini sejalan dengan kesepakatan hijau (Green Deal) Uni Eropa, yang bertujuan untuk menjadikan Eropa sebagai benua pertama yang netral iklim pada tahun 2050.[4]

Lalu apa saja benefit studi green job di Eropa?

1.     Akses ke penelitian dan inovasi tingkat lanjut: universitas-universitas di Eropa berada di garis depan dalam penelitian teknik ramah lingkungan, dengan program dan laboratorium khusus yang berfokus pada energi terbarukan, material berkelanjutan, pengelolaan limbah yang efisien, tenaga air, penangkapan karbon, dan masih banyak lagi.

2.     Kurikulum komprehensif dan interdisipliner: program-program di Eropa menekankan pembelajaran interdisipliner yang mengintegrasikan ilmu lingkungan, teknik, kebijakan, dan ekonomi. Hal ini mempersiapkan mahasiswa untuk mengatasi tantangan keberlanjutan dari berbagai sudut pandang dan mengembangkan solusi holistik.

3.     Paparan terhadap kebijakan dan terapan nyata proyek di lapangan: kota-kota di Eropa menjadi model keberlanjutan perkotaan dengan proyek-proyek infrastruktur energi terbarukan, transportasi umum yang ramah lingkungan, dan arsitektur yang ramah lingkungan, yang memberikan pengalaman langsung kepada para mahasiswa.

4.     Akses ke para pemimpin industri dan peluang kerja: Eropa menjadi tuan rumah bagi perusahaan-perusahaan teknologi ramah lingkungan, terutama dalam bidang energi terbarukan, dan perencanaan kota yang berkelanjutan.

Jika ingin tahu lebih banyak, kunjungi European Higher Education Fair (EHEF) 2024 atau Pameran Pendidikan Tinggi Eropa di Jakarta pada 2 & 3 November di Gedung Menara Astra, dimana terdapat 88 institusi pendidikan tinggi dari 15 Negara-Negara Anggota Uni Eropa yang hadir di sana dan siap berdiskusi soal green engineering atau ‘teknik rekayasa hijau’, ‘pendidikan hijau’, ‘pekerjaan hijau’ dan ‘karir hijau’. Pendaftaran (gratis) melalui tautan https://virtual.ehef.id/register

Post Views: 7,161
Previous Post

Tokopedia dan Shop Tokopedia Berikan Lima Tips Live Shopping agar Jualan Laris Manis

Next Post

Menyimak Potensi Karier di Industri Konstruksi untuk Generasi Muda

Next Post
Menyimak Potensi Karier di Industri Konstruksi untuk Generasi Muda

Menyimak Potensi Karier di Industri Konstruksi untuk Generasi Muda

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BISNIS TERKINI

The Balvenie Persembahkan The Makers Project di Bali Bersama Studio Lianggono

The Balvenie Persembahkan The Makers Project di Bali Bersama Studio Lianggono

17 Agustus 2025

IFG dan Anggota Holding Hadir Bersama Masyarakat Rayakan HUT RI ke-80

IFG dan Anggota Holding Hadir Bersama Masyarakat Rayakan HUT RI ke-80

17 Agustus 2025

Valencia Nathania Ready to Take Harlette Beauty Global, Expanding to the U.S. and Europe

Valencia Nathania Ready to Take Harlette Beauty Global, Expanding to the U.S. and Europe

17 Agustus 2025

Living Lab Ventures (LLV) Luncurkan InnoLab, Wujudkan BSD City Pusat Inovasi Indonesia,

Living Lab Ventures (LLV) Luncurkan InnoLab, Wujudkan BSD City Pusat Inovasi Indonesia,

17 Agustus 2025

TUMI Perkenalkan Wei Daxun Duta Merek Baru untuk Asia Pacific

TUMI Perkenalkan Wei Daxun Duta Merek Baru untuk Asia Pacific

17 Agustus 2025

PT. Media Maju Global

Plaza Simatupang Lt .6 Unit 3 Jl. TB Simatupang Kav. IS No. 01 Kel. Pondok Pinang, Kec. Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310.

Telp: 021-22702245
E-mail: redaksi@businessasia.co.id

Kategori

  • Berita
  • Business
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Figure
  • Indeks
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Nasional
  • Otomotif
  • Property
  • Teknologi
  • Tourism

.

  • About
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Privacy Policy
  • Cyber Guidelines
  • Pedoman Media Siber

About

Kehadiran Majalah BusinessAsia Indonesia yang memiliki Tagline Towards a New Change in Asia atau “Menuju Perubahan Baru di Asia” khususnya Indonesia  bertujuan untuk memastikan langkah mereka kokoh menapaki dinamika ekonomi bisnis dan investasi yang kian berkembang. Baca selengkapnya.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
  • e-Magazine

Majalah terbatas

1. DPMPTSP Kota Tangsel Raih Penghargaan
Pelayanan Prima dari Kemenpan RB.

2. Jebakan Crazy
Rich Pikat Pelanggan Ikut Trading Binary
Option.

3. Eksportir Indonesia
Perluas Jejaring
dengan Buyers di AS

shop new Emagazine