Bandung, Business Asia – Grand Final JEVA Spike Nation 2025, turnamen bola voli U-16 paling bergengsi, sukses diselenggarakan di Bandung, menyajikan pertarungan sengit antara juara-juara kota Surabaya dan Bandung.
Acara puncak ini menghasilkan juara-juara baru di empat kategori yang dipertandingkan, menandai akhir penyelenggaraan pertama dari kompetisi yang penuh semangat dan pembinaan bakat muda.
Pertandingan yang dilaksanakan di GOR C-Tra Arena, Bandung pada tanggal 30 November 2025 tersebut menampilkan keterampilan tingkat tinggi dan mentalitas juara dari para atlet muda, yang telah menunjukkan kebolehan mereka di kotanya masing-masing dan keluar sebagai pemenang dari persaingan yang ketat dan penuh semangat.
Berikut adalah ringkasan hasil akhir Grand Final JEVA Spike Nation 2025:
|
Kategori |
CHAMPION |
Runner-up |
|
SMP Putra |
SMP PASUNDAN 1 BANDUNG |
SMP 1 PRAMBON SIDOARJO |
|
SMP Putri |
SMP 1 CICALENGKA |
SMP 1 PRAMBON SIDOARJO |
|
Klub U-16 Putra |
INDOMARET SIDOARJO |
GUNA JAYA MANDIRI (GJM) |
|
Klub U-16 Putri |
O2C CIPARAY |
JENGGOLO ELECTRIC SIDOARJO |
Acara ini tidak hanya sukses dari sisi penyelenggaraan, tetapi juga menunjukkan komitmen PLN dan PLN Mobile dalam memajukan olahraga bola voli usia muda di Indonesia.
Aditya Syarief, Direktur Perencanaan dan Pengembangan PT PLN Icon Plus menyatakan, “Kami melihat nilai-nilai sportivitas dan kerja tim yang luar biasa di Grand Final ini. Kemitraan kami adalah bentuk dukungan terhadap pengembangan karakter positif melalui olahraga. Hal ini sangat sejalan dengan semangat PLN Mobile yang tidak hanya ingin memberi energi dalam arti harfiah melalui listrik, tetapi juga melalui energi semangat yang terus menyala. Selamat kepada para juara dan semua peserta.”
Seluruh pertandingan pun berjalan sengit, dan menjadi tontonan yang sangat menghibur bagi para pendukung yang memadati GOR C-Tra Arena. Kevin Anugerah, pemain dari SMP 1 Prambon Sidoarjo yang berhasil memenangkan kategori Klub U-16 Putra, menyampaikan rasa syukurnya, “Ini adalah hasil kerja keras tim kami selama berbulan-bulan. Terima kasih untuk pelatih, keluarga, dan PLN yang telah menyediakan wadah luar biasa ini. Kami siap untuk menghadapi tantangan berikutnya. Semoga tahun depan JEVA Spike Nation kembali diadakan, lebih meriah, lebih seru, dan kalau bisa lebih banyak kota!”
Selain empat pertandingan para juara, Grand Final yang diramaikan ratusan penonton ini pun menampilkan pertandingan eksibisi antara atlet-atlet nasional dari Jakarta Electric PLN, para sponsor, dan pemain-pemain terbaik dari sekolah-sekolah yang tidak bertanding di final.
“Saya menyaksikan langsung bagaimana determinasi para pemain muda di lapangan. JEVA Spike Nation adalah bukti bahwa bibit-bibit unggul bola voli kita sangat melimpah. Selamat kepada para juara, teruslah berlatih, dan jangan pernah berhenti bermimpi,” ujar Poppy Aulia, atlet profesional dari Jakarta Electric PLN yang turut berpartisipasi dalam pertandingan tersebut.
Dukungan serupa datang dari organisasi bola voli nasional. Drs. Gugi Bustaman, Bidang Prestasi Koni Jabar & Ketua Harian PBVSI Jawa Barat, menggarisbawahi pentingnya turnamen usia dini, “JEVA Spike Nation telah membuktikan dirinya sebagai pilar penting dalam pembinaan usia muda. Kami berharap turnamen ini menjadi contoh bagi pengembangan kompetisi usia dini di cabang olahraga lain.”
Seluruh rangkaian turnamen JEVA Spike Nation, dari seri kota Surabaya di bulan Oktober, seri kota Bandung di awal November, hingga Grand Final, memang dikawal dan didukung penuh oleh PBVSI untuk menjaga profesionalitas penyelenggaraan pertandingan. “Terima kasih banyak bagi PLN dan PLN Mobile, yang telah menunjukkan dukungan luar biasa bagi dunia voli Indonesia. Ini akan menjadi preseden yang bagus untuk prestasi bola voli Indonesia ke depannya,” tutup beliau.
Semangat para pemain pun terasa hingga ke luar lapangan. Sugeng Widodo, General Manager PT PLN (Persero) UID Jawa Barat pun menambahkan, , menyatakan rasa bangga dan puas terhadap acara ini, “Kami sangat bangga melihat kesuksesan Grand Final ini. JEVA Spike Nation adalah platform nyata untuk investasi masa depan olahraga nasional. PLN berkomitmen untuk melanjutkan turnamen ini dan menjadikannya barometer kompetisi voli U-16 terbaik di Indonesia.”










