Hijra Bank menggelar program Sedekah Cahaya sebagai program pertama setelah resmi diluncurkan sebagai wujud komitmen untuk mewujudkan Hijra Bank sebagai platform kebaikan. Sedekah Cahaya diserahkan kepada warga Dusun terpencil yang belum terpapar oleh aliran listrik, tepatnya di Dusun Cilele, Karawang, Jawa Barat, Kamis (16/2).
Kedatangan Hijra Bank ke Dusun Cilele disambut sumringah oleh warga. Pada kesempatan ini, Hijra Bank yang diwakili oleh Sustainability Senior Manager ALAMI Group, Risyad Setiaputra hadir mengunjungi Dusun Cilele untuk menyerahkan paket lampu Limar (Listrik Mandiri Rakyat) kepada para warga, sekaligus mengajak anak-anak untuk bermain bersama. Turut hadir pula penemu lampu Limar, Ujang Koswara dan tokoh masyarakat Dusun Cilele, Oman.
Dusun Cilele merupakan salah satu dari enam Dusun di wilayah Teluk Jambe, Karawang yang saat ini belum terpapar oleh listrik, sehingga sehari-harinya masyarakat hanya mengandalkan lampu petromaks untuk penerangan di malam hari. Kondisi tersebut juga mempengaruhi kondisi anak-anak sekolah, yang harus menuntut ilmu di tengah keterbatasan.
Kondisi yang dialami warga Dusun inilah mendorong Hijra Bank untuk menggelar Sedekah Cahaya. Program ini adalah hasil kolektif dan kolaborasi berbagai pihak, termasuk nasabah Hijra Bank yang turut bersedia mengikuti program ini ketika mendaftar sebagai nasabah Hijra Bank. Setiap orang yang telah menjadi nasabah Hijra Bank, berhak mendapatkan subsidi donasi senilai Rp 25 ribu. Lebih dari 3.000 nasabah Hijra Bank telah berpartisipasi dalam program ini.
Pada akhir periode, donasi ini disalurkan dalam bentuk sarana penerangan yaitu paket lampu Limar untuk rumah warga, yang diharapkan mampu menunjang kehidupan agar lebih layak. Hal ini sejalan dengan visi yang diusung Hijra Bank, yaitu membersamai masyarakat menuju ke kehidupan yang lebih baik dan memberikan dampak positif yang seluas-luasnya untuk umat.
Sustainability Senior Manager ALAMI Group – Risyad Setiaputra mengatakan, Sedekah Cahaya hadir sebagai solusi bagi puluhan juta keluarga di Indonesia yang masih belum mendapat akses listrik untuk meningkatkan kualitas hidupnya.
“Melalui program ini, Hijra Bank membuktikan bahwa kegiatan bisnis yang dilakukan tidak semata-mata untuk kepentingan perusahaan, namun juga berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Dengan lampu Limar yang dibuat oleh santri binaan Ujang Koswara, Sedekah Cahaya dikirimkan ke daerah terpencil tanpa aliran listrik, untuk mendukung keseharian mereka, termasuk dalam kajian agama, bertahfidz dan berdoa, berkarya dan berdaya, serta mengalirkan pahala.
Lampu Limar merupakan lampu tenaga surga, menjadi inovasi hemat energi dibanding penggunaan lampu minyak tanah, serta lebih aman digunakan. Bahan bakunya pun sangat sederhana, cukup satu unit baterai (Accu) yang dilengkapi material lain, untuk setiap unit rumah, dilengkapi lima unit mata lampu lengkap dengan accu-nya.
Hijra Bank sendiri merupakan hasil transformasi dari BPRS Cempaka Al-Amin yang diakusisi oleh ALAMI Group pada Maret 2021. Kehadiran Hijra Bank merupakan bukti nyata bagaimana teknologi digital dapat mentransformasi dan memberdayakan sebuah Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) sehingga mampu bertahan di tengah-tengah arus era digital saat ini.
Sebelum berubah menjadi Hijra Bank, BPRS yang dulunya bernama BPRS Cempaka Al Amin telah berizin sejak 2009. Sejak diakusisi, kinerja Hijra Bank pun terus meningkat baik dari sisi aset, penghimpunan DPK, maupun penyaluran pembiayaan, seiring dengan berbagai inovasi dan pengembangan proses bisnis di dalamnya.
