Perubahan ini secara simbolis diresmikan pada acara Rebranding Ceremony hari ini, Selasa (19/3) di Kantor Pusat KB Bank Syariah Salemba, Jakarta.
Menurut Direktur Utama KB Bank Syariah – Koko T. Rachmadi, perubahan nama merek dan logo ini melengkapi perjalanan transformasi Perusahaan yang dimulai sejak tahun 2021, dimana sebelumnya nama merek Perusahaan yaitu Bank Syariah Bukopin menjadi KB Bukopin Syariah, dan kini hadir dengan nama serta logo baru yaitu KB Bank Syariah.
“Pada tanggal 3 Maret 2024 yang lalu, induk usaha dari KB Bank Syariah yaitu KB Bukopin juga telah lebih dulu meresmikan perubahan nama merek dan logo menjadi KB Bank. Perubahan nama baru ini semakin menegaskan kepada publik bahwa KB Bank Syariah merupakan bagian dari KB Bank dan KB Financial Group (KBFG) yang merupakan entitas keuangan terbesar asal Korea Selatan,” jelas Koko T. Rachmadi.
Koko T. Rachmadi lalu menjelaskan, perubahan nama merek dan logo dilakukan untuk memperkuat branding dan menanamkan image Korea Best yang merupakan kepanjangan dari nama KB itu sendiri.
“Perubahan nama merek dan logo KB Bank Syariah tidak hanya sekedar pergantian identitas, ini adalah strategi dalam memperkuat posisi dan citra KB Bank Syariah kepada masyarakat luas, khususnya para nasabah kami di seluruh Indonesia,” ungkap Koko. Meskipun demikian, perubahan ini tidak mempengaruhi nama legal perusahaan yang tetap PT Bank KB Bukopin Syariah.
Koko lalu memaparkan, bahwa logo merupakan wajah perusahaan, citra yang mencerminkan identitas, nilai-nilai visi dan misi. “Logo baru ini diharapkan menarik perhatian masyarakat, yang menegaskan, kami adalah bank syariah yang terus bertumbuh, berkembang, berinovasi, dan berusaha menjadi lebih baik dibandingkan sebelumnya, guna menghadapi tantangan masa depan,” lanjut Koko.
Koko pun menambahkan, bahwa memperkuat branding KB sangat penting bagi pihaknya. “Ini adalah bentuk penegasan kepada nasabah dan masyarakat umum, bahwa KB Bank Syariah ini adalah bagian yang mendapatkan dukungan penuh dari KB Financial Group (KBFG),” jelas Koko lagi.
Sementara itu Direktur Utama KB Bank – Woo Yeul Lee pada momen yang sama menjelaskan, bahwa arti dari perubahan nama itu sangat penting. “Rebranding ini adalah tahap awal yang baru untuk memperkuat bisnis KB Bank Syariah ke depannya. Rebranding ini akan semakin memperkuat nama KB di Indonesia, juga nama KB Bank Syariah, bahwa pengembangan bisnisnya dilakukan secara baik.”
“Kalau melihat KB Bank Syariah, jangan sekarang, tapi di masa depan. Kita berharap ini bisa berjalan dengan baik. Kita berharap dalam 5 tahun ke depan, kita bisa IPO. Kita berharap agenda transformasi ini akan berjalan dengan secepat mungkin, Kita mulai dengan produk yang sangat unik. Kita juga akan semakin masuk didalam membangun ekosistem Islamic,” demikian tutup Woo Yeul Lee.
