Minggu, 6 Juli 2025
E-MAGAZINE
Business Asia
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
No Result
View All Result
Business Asia
No Result
View All Result
Home Business

Koalisi Bersama Lawan Dengue Targetkan Nol Kematian Akibat Dengue 2030

29 Maret 2024
in Business
Koalisi Bersama Lawan Dengue Targetkan Nol Kematian Akibat Dengue 2030
0
SHARES
7
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

Kaukus Kesehatan DPR RI bersama dengan Kementerian Kesehatan RI, dan para pemangku kepentingan terkait dengue mengadakan Rapat Kerja dan Focus Group Discussion untuk menyusun program kerja setahun guna mencapai nol kematian akibat dengue pada tahun 2030.

Pasca diluncurkan pada tanggal 8 September 2023 lalu, Koalisi Bersama (KOBAR) Lawan Dengue, yang digagas oleh Kaukus Kesehatan DPR RI bersama dengan Kementerian Kesehatan RI serta didukung oleh Bio Farma, PT Takeda Innovative Medicines dan World Mosquito Program, hari ini mengumpulkan para pemangku kepentingan lintas-sektor untuk bersama-sama merumuskan program kerja setahun guna menanggulangi dengue di Indonesia dalam sebuah Rapat Kerja dan Focus Group Discussion (FGD).

Ancaman dengue/DBD yang terus mengintai di Indonesia menyeret hal ini menjadi sebuah permasalah kolektif. Fenomena El Nino yang bersuhu panas dan kering, diikuti dengan La Nina yang disertai hujan, menjadi salah satu penyebab naiknya kasus DBD di Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan RI di minggu ke-11 tahun 2024, pemerintah telah mencatat total 35.556 kasus DBD dengan kematian sebanyak 290 kasus. Angka tersebut naik signifikan dari minggu yang sama di tahun sebelumnya (2023) yaitu 15.886 kasus dengan 118 kematian.1

Emanuel Melkiades Laka Lena, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, menyampaikan “Komisi IX DPR RI terus mendorong pemerintah untuk mengambil langkah strategis dalam pengendalian dengue dengan penguatan kebijakan dan pemberdayaan masyarakat. Perlu diperkuat Strategi Nasional Pengendalian Dengue (Stranas Dengue) untuk mencapai target nol kematian akibat dengue di Indonesia pada tahun 2030. Kami juga mendukung penguatan anggaran dalam pengendalian penyakit endemis, termasuk dengue, dengan indikator terukur untuk menurunkan beban penyakit masyarakat.”

Menurut Emanuel, Komisi IX DPR RI mendukung upaya penanggulangan dengue melalui Koalisi Bersama Lawan Dengue (KOBAR) dan penelitian terkait teknologi nyamuk ber-Wolbachia.

“Melalui rapat dengan berbagai pihak termasuk Kementerian Kesehatan, kami mendukung sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat serta pencegahan dengue dengan gerakan 3M plus dan implementasi vaksin dengue. Kami mengajak semua pihak untuk bersatu dalam menciptakan perubahan menuju Indonesia sehat tanpa dengue,” tambahnya.

Perjalanan mencapai ‘nol kematian akibat dengue pada tahun 2030’ tidak lepas dari perlunya komitmen dari seluruh pemangku kepentingan terkait, serta program yang menyeluruh. Di mana, beberapa hal yang menjadi fokus adalah perlunya penguatan jejaring kesehatan, serta ketersediaan infrastruktur yang memadai. Melalui upaya bersama, strategi penanggulangan DBD dapat diterjemahkan menjadi berbagai bentuk intervensi seperti pengendalian vektor, diagnosis, pengobatan, riset inovasi, dan pencegahan inovatif seperti wolbachia dan vaksinasi.

“Langkah yang perlu kita lakukan menuju ‘nol kematian akibat dengue pada tahun 2030’ tidak sedikit dan tidak mudah. Tentunya harus menyentuh segala aspek. Untuk itu, melalui KOBAR Lawan Dengue, kami membagi tim ke dalam 6 kelompok kerja (pokja/task force) guna memastikan setiap aspek tercakup dengan baik, antara lain: Pengendalian Vektor; Pokja Pencegahan, Akses, dan Mutu Tatalaksana; Pengelolaan Surveilans dan Manajemen KLB; Pemberdayaan Masyarakat; Kebijakan – Manajemen Program dan Kemitraan; serta Kajian, Inovasi dan Riset. Masing-masing kelompok kerja memiliki fokus yang berbeda-beda, namun memiliki satu tujuan yaitu memperkuat komitmen bersama dalam mencapai ‘nol kematian akibat dengue pada tahun 2030’,” jelas dr. H. Suir Syam, M.Kes, MMR, Ketua Kaukus Kesehatan DPR RI. dr. Suir Syam juga menyampaikan apresiasinya kepada pihak-pihak yang secara berkelanjutan memberikan dukungan dalam melawan DBD di Indonesia.

Sementara itu, Ir. Budi Gunadi Sadikin, S.Si., CHFC, CLU., Menteri Kesehatan Republik Indonesia, menggarisbawahi pentingnya keterbukaan terhadap inovasi dalam penanggulangan masalah kesehatan di Indonesia.

“Di era yang serba maju seperti sekarang ini, inovasi memegang peran yang sangat krusial dalam pengendalian serta pencegahan penyakit, termasuk DBD. Oleh karena itu, kami mendukung program intervensi inovasi pencegahan DBD seperti wolbachia dan vaksinasi, di luar program-program yang telah diimplementasikan secara berkelanjutan oleh Kementerian Kesehatan RI seperti Program 3M Plus dan Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik (G1R1J),” kata Budi.

Menurut Budi, Pemerintah telah meninjau urgensi dari bahaya DBD dengan menetapkan target indikator dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 dan Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Kesehatan RI 2020-2024.

Target indikator tersebut bertujuan untuk mengurangi angka kasus DBD di kabupaten/kota hingga kurang dari 10 per 100.000 penduduk di tahun 2024. “Selain itu, melalui KOBAR Lawan Dengue, Kementerian Kesehatan berupaya memperkuat kolaborasi dengan pemangku kepentingan dari berbagai sektor, dan bersama-sama mengubah strategi menjadi tindakan untuk mencapai ‘Indonesia Nol Kematian Akibat Dengue pada Tahun 2030’,” tutup Budi.

KOBAR Lawan Dengue telah memperkuat deklarasi komitmennya dalam gerakan Dengue Zero Coalition dan berkomitmen untuk bersama-sama menanggulangi DBD demi mencapai nol kematian akibat dengue pada tahun 2030.

Dalam Rapat Kerja dan FGD ini, turut hadir para perwakilan dari Komisi IX DPR RI, BPJS Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS), Komite Imunisasi Nasional (ITAGI), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPD), Asosiasi Dinas Kesehatan Seluruh Indonesia (ADINKES), Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), dan Farid Nila Moeloek Society mewakili organisasi komunitas.

 

 

Post Views: 5,400
Tags: Koalisi Bersama
Previous Post

Soundcore Luncurkan Aerofit Pro dan True-Wireless Earbuds Soundcore P40i

Next Post

Astra Infra Siap Hadirkan Perjalanan Mudik Lebaran Penuh Makna

Next Post
Astra Infra Siap Hadirkan Perjalanan Mudik Lebaran Penuh Makna

Astra Infra Siap Hadirkan Perjalanan Mudik Lebaran Penuh Makna

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BISNIS TERKINI

Amar Bank Bawa Perspektif Baru bagi Pendekatan Dukungan Sektor Kreatif

Amar Bank Bawa Perspektif Baru bagi Pendekatan Dukungan Sektor Kreatif

5 Juli 2025

Privy dan PinjamanGo Kolaborasi Hindari Ancaman Fraud di Pinjaman Daring via Tanda Tangan Digital Tersertifikasi

Privy dan PinjamanGo Kolaborasi Hindari Ancaman Fraud di Pinjaman Daring via Tanda Tangan Digital Tersertifikasi

5 Juli 2025

Menangani Multiple Sclerosis: Kolaborasi untuk Kesadaran, Akses, dan Perawatan Berkelanjutan

Menangani Multiple Sclerosis: Kolaborasi untuk Kesadaran, Akses, dan Perawatan Berkelanjutan

5 Juli 2025

TAZA Menjadi Satu-Satunya Brand Modest Syar’i Indonesia di World Expo 2025

TAZA Menjadi Satu-Satunya Brand Modest Syar’i Indonesia di World Expo 2025

5 Juli 2025

Masjid Jami Soeprapto Soeparno Siap Dibangun, Hadirkan Pusat Spiritual dan Sosial Modern di Jaktim  

Masjid Jami Soeprapto Soeparno Siap Dibangun, Hadirkan Pusat Spiritual dan Sosial Modern di Jaktim  

5 Juli 2025

PT. Media Maju Global

Plaza Simatupang Lt .6 Unit 3 Jl. TB Simatupang Kav. IS No. 01 Kel. Pondok Pinang, Kec. Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310.

Telp: 021-22702245
Handphone: 0816.900315
E-mail: redaksi@businessasia.co.id

Kategori

  • Berita
  • Business
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Figure
  • Indeks
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Nasional
  • Otomotif
  • Property
  • Teknologi
  • Tourism

.

  • About
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Privacy Policy
  • Cyber Guidelines
  • Pedoman Media Siber

About

Kehadiran Majalah BusinessAsia Indonesia yang memiliki Tagline Towards a New Change in Asia atau “Menuju Perubahan Baru di Asia” khususnya Indonesia  bertujuan untuk memastikan langkah mereka kokoh menapaki dinamika ekonomi bisnis dan investasi yang kian berkembang. Baca selengkapnya.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
  • e-Magazine

Majalah terbatas

1. DPMPTSP Kota Tangsel Raih Penghargaan
Pelayanan Prima dari Kemenpan RB.

2. Jebakan Crazy
Rich Pikat Pelanggan Ikut Trading Binary
Option.

3. Eksportir Indonesia
Perluas Jejaring
dengan Buyers di AS

shop new Emagazine