Rabu, 19 November 2025
E-MAGAZINE
Business Asia
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
No Result
View All Result
Business Asia
No Result
View All Result
Home Business

KSTI 2025 Hasilkan 48 Roadmap Prioritas Riset Nasional

10 Agustus 2025
in Business, Teknologi
KSTI 2025 Hasilkan 48 Roadmap Prioritas Riset Nasional
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

Businessasia.co.id– Konvensi Teknologi, dan Industri Indonesia (KSTI) 2025 resmi ditutup di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB, Sabtu (9/8/2025) oleh Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek) Prof Brian Yuliarto. Acara yang berlangsung selama tiga hari ini mencatat capaian signifikan, salah satunya komitmen membangun 48 peta jalan prioritas riset nasional dalam tiga bulan ke depan.

Dalam acara penutupan, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek) Prof Brian Yuliarto mengatakan kegaitan KSTI bukanlah akhirnya dari kegiatan dalam upaya pengembangan sains dan teknologi. “Kita lihat Negara  yang maju mereka punya ambisi besar, saint teknologi tidak cukup berhenti sampai disini. KSTI tidak cukup dengan hanya berkumpul, berikan gagasan lalu kita tutup,”  ujar Prof. Brian.

Menurut Brian, yang terpenting dari ini semua adalah siap kerja setelah ini . “Saya berterima kasih kepada para peneliti, saya juga dosen san permah menjadi peneliti. Jad saya paham bemar gimana bapak-bapak ibu ditengah kesunyian berinteraksi demgan mahasiswa memberikan pengetahuan dan penelitian ada yang sampe malam,” jelasnya.

Menurut prof Brian, Indonesia butiuh pengusaan saint,teknologi saat ini dan  dirinya samgat terbuaka bagi semua yang memiliki gagasan dan ide. “Juga kerja sama dengan industri, jadi kita ingin apa yang kita teliti, apa yang teman dosen teliti dan kembangkan bisa dipakai oleh industr,”  sebutnya.

Prof Brian  meminta kepada dunia Industry, jika mereka butuh apa, bisa sampaikam kepadanya. “ Kami akan kumpulkan peneliti-peneliti terbaik di bidnag tersebut, bahkan dana penelitain akan dibeeikan dari kita, Tapi kita inginkan adalah hasil penelitian bisa digunakan bemar-benar untuk kepentingan industri,” tegasnya

Namun menurutnya, kadang yeman industri tidak memberikan infornasj dati hasil penelitian, sehingga apa yang dibutuhkan ibdustri dan bisa dimanfaatkan. “Saya kembali ingatkan ini bukanlah akhir tapi dari awal kerja-kerja besar kita semua. insan  pendidikan tinggu para peneiti guru besar dan sintis yang ada di indonesia,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia KSTI 2025 yang juga Dirjen Riset dan Pengembangan (Dirjen Risbang,  Kemendiktisaintek) Fauzan mengungkapkan, hasil diskusi selama KSTI 2025 berhasil merumuskan roadmap riset yang disusun secara dinamis melalui metode dynamic system modeling. “Kita akan membangun 48 peta jalan prioritas riset dalam tiga bulan ke depan. Dokumen ini akan menjadi landasan pendanaan riset, kerja sama, intervensi investasi, alih teknologi, dan strategi hilirisasi,” ujar Fauzan dihadapan ribuan peserta  KSTI 2025.

Ia menegaskan, momentum KSTI 2025 menjadi titik awal penting dalam menguatkan kolaborasi lintas sektor demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. “Semangat, kompetensi, dan keterlibatan para pemangku kepentingan di sini adalah modal berharga untuk membangun bangsa berdaya melalui penguasaan sains dan teknologi,” tutupnya.

Selama penyelenggaraan, KSTI 2025 menghadirkan 51 sesi paralel yang membahas delapan fokus riset prioritas nasional: pangan, kesehatan, energi, maritim, pertahanan, digitalisasi (termasuk AI dan semikonduktor), material maju, serta hilirisasi dan industrialisasi. Sebanyak 341 pembicara mengisi delapan sesi strategis dengan tema mulai dari peran perguruan tinggi, keterlibatan industri, hingga penguatan ekosistem investasi. Fauzan menjelaskan pada hari pertama ada 2.422 hadirin, hari ketiga 2.596, dan hari ini meningkat lagi menjadi 3.440 peserta. “Ini menunjukkan antusiasme yang luar biasa,” kata Fauzan.

Total pengunjung mencapai sekitar 8.500 orang, jauh melampaui target awal 2.000 peserta yang dilaporkan kepada sponsor. Peserta terdiri dari hampir 1.400 akademisi, termasuk dosen, mahasiswa, dan 411 rektor dari seluruh Indonesia. Selain itu, ada 493 perwakilan industri, BUMN, kementerian, dan lembaga yang hadir untuk menjalin kolaborasi strategis.

KSTI 2025 juga mendapatkan kehormatan dengan kehadiran Presiden RI yang menyampaikan pidato utama, didampingi 12 menteri, kepala lembaga, serta Menko Kabinet Indonesia Maju. Inspirasi tambahan datang dari dua peraih Nobel, Prof. Konstantin Novoselov dan Prof. Brian Schmidt. Dari sisi pameran, lebih dari 400 produk riset dari seluruh Indonesia turut dipamerkan.

Tags: Dirjen Riset dan PengembanganFauzanKementerian Pendidikan Tinggi Sains dan TeknologiKonvensi Teknologi dan Industri IndonesiaKSTIMendiktisaintekProf Brian Yuliarto.Risbang
Previous Post

IEAE 2025 Jadi Platform Bisnis Elektronik Terbesar, Libatkan 350 Perusahaan dari Berbagai Negara

Next Post

Teratai Resto Cilandak hadirkan Menu Nusantara Bersama Kopi Tropis

Next Post
Teratai Resto Cilandak hadirkan Menu Nusantara Bersama Kopi Tropis

Teratai Resto Cilandak hadirkan Menu Nusantara Bersama Kopi Tropis

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BISNIS TERKINI

Penjurian IQSA Award 2025; Hutama Karya Infrastruktur (HKI) Perkuat Implementasi QHSSE Melalui Digitalisasi dan Inovasi Proyek Konstruksi

Penjurian IQSA Award 2025; Hutama Karya Infrastruktur (HKI) Perkuat Implementasi QHSSE Melalui Digitalisasi dan Inovasi Proyek Konstruksi

19 November 2025

Blu by BCA Digital Berikan Rencana Sports Trip Impian 2026

Blu by BCA Digital Berikan Rencana Sports Trip Impian 2026

19 November 2025

Ford Tingkatkan Standar Layanan, RMA Indonesia Gelar Ford National Skill Competition 2025

Ford Tingkatkan Standar Layanan, RMA Indonesia Gelar Ford National Skill Competition 2025

19 November 2025

Dana Murah Naik, Ini Strategi Bank Mega Syariah Jaga Loyalitas Nasabah

Bank Mega Syariah Optimistis Bukukan Kinerja Positif Hingga Akhir Tahun

19 November 2025

AFTECH dan PERBANAS Tegaskan Pentingnya Sinergi Bank-Fintech Perluas Akses Kredit Nasional

AFTECH dan PERBANAS Tegaskan Pentingnya Sinergi Bank-Fintech Perluas Akses Kredit Nasional

17 November 2025

PT. Media Maju Global

Plaza Simatupang Lt. 6 Unit 3. Jl. TB. Simatupang Kav. IS No. 01, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Telp: 021-22702245
E-mail: redaksi@businessasia.co.id

Kategori

  • Berita
  • Business
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Figure
  • Indeks
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Nasional
  • Otomotif
  • Property
  • Teknologi
  • Tourism

.

  • About
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Privacy Policy
  • Cyber Guidelines
  • Pedoman Media Siber

About

Kehadiran Majalah BusinessAsia Indonesia yang memiliki Tagline Towards a New Change in Asia atau “Menuju Perubahan Baru di Asia” khususnya Indonesia  bertujuan untuk memastikan langkah mereka kokoh menapaki dinamika ekonomi bisnis dan investasi yang kian berkembang. Baca selengkapnya.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
  • e-Magazine

Majalah terbatas

1. DPMPTSP Kota Tangsel Raih Penghargaan
Pelayanan Prima dari Kemenpan RB.

2. Jebakan Crazy
Rich Pikat Pelanggan Ikut Trading Binary
Option.

3. Eksportir Indonesia
Perluas Jejaring
dengan Buyers di AS

shop new Emagazine