Businessasia.co.id – PT Agincourt Resources (PTAR), pengelola Tambang Emas Martabe yang merupakan anak perusahaan dari PT United Tractors Tbk, kembali mencatatkan prestasi membanggakan dengan meraih tujuh penghargaan dalam ajang Ecotech Pioneer and Sustainability Award (EPSA) 2025. Penghargaan ini diselenggarakan oleh Departemen Teknik Lingkungan Universitas Diponegoro (Undip) dan dilaksanakan di Semarang, Jawa Tengah. Keberhasilan ini menandai komitmen berkelanjutan PTAR dalam menerapkan praktik pertambangan yang bertanggung jawab, inovatif, dan ramah lingkungan.
Dalam ajang tersebut, PTAR dianugerahi dua penghargaan Gold, tiga Silver, dan dua Bronze atas berbagai program unggulan yang mencerminkan integrasi antara teknologi, pelestarian lingkungan, serta pemberdayaan sosial. Penghargaan Gold diperoleh melalui program Utilisasi Hypobaric Fraction Separator untuk Pemanfaatan Minyak Pelumas Bekas dan Closed-Loop Energy Reclamation dengan Intelligent Torque Control (ITC) pada Sistem Ore Grinding. Sementara itu, penghargaan Silver diberikan atas inovasi Pemanfaatan Sampah Flexible Intermediate Bulk Container (FIBC) menjadi Keranjang Sampah, Optimalisasi Penurunan Beban Pencemar Air (BPA) Parameter Tembaga (Cu) dengan Selective Chelator, serta Leanslope Pit Ramba Joring Innovation: Redesign Haul Road. Adapun penghargaan Bronze diraih melalui program Pengembangan Unit Usaha Galeri Bagas Silua dan Konservasi Ikan Jurung (Neolissochilus thienemanni) melalui Rekayasa Ekosistem dengan Model BioFAD.
“Pencapaian ini bukan semata bentuk apresiasi, melainkan juga wujud nyata dari komitmen kami dalam menjalankan operasional yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. Keberhasilan ini adalah hasil dari kerja keras, kolaborasi, dan dedikasi seluruh tim PTAR yang terus berupaya menghadirkan praktik pertambangan emas yang tidak hanya unggul secara teknologi, tetapi juga berwawasan lingkungan dan sosial,” ujar General Manager Operations & Deputy Director Operations PT Agincourt Resources, Rahmat Lubis.
EPSA sendiri merupakan bentuk apresiasi terhadap perusahaan-perusahaan yang menunjukkan komitmen kuat terhadap keberlanjutan melalui penerapan inovasi teknologi untuk pelestarian lingkungan. Penghargaan ini diinisiasi oleh Departemen Teknik Lingkungan Undip sebagai upaya untuk mendorong praktik bisnis yang bertanggung jawab dan menjadi wadah inspiratif bagi dunia industri dalam menciptakan solusi berkelanjutan yang berdampak nyata bagi kelestarian lingkungan hidup.
Pencapaian ini semakin memperkuat posisi PTAR sebagai pelaku industri yang terus menyeimbangkan aspek lingkungan, sosial, dan teknologi dalam setiap lini operasional. Melalui pendekatan inovatif dan kolaboratif lintas sektor, PTAR berkomitmen untuk terus mewujudkan praktik pertambangan emas yang bertanggung jawab, mendukung pengembangan masyarakat lokal, serta menjaga kelestarian lingkungan untuk generasi masa depan.