Selasa, 1 Juli 2025
E-MAGAZINE
Business Asia
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
No Result
View All Result
Business Asia
No Result
View All Result
Home Business

SiteMinder’s Changing Traveller Report 2025 Ungkap ‘Perjalanan Bijak’ dengan Lebih Banyak Wisatawan Menetap

14 Maret 2025
in Business
SiteMinder’s Changing Traveller Report 2025 Ungkap ‘Perjalanan Bijak’ dengan Lebih Banyak Wisatawan Menetap
0
SHARES
13
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

Jakarta, Indonesia – Kini sudah bukan masanya lagi bagi kebanyakan hotel hanya menjadi tempat nyaman bagi para wisatawan dan sekadar membersihkan diri serta beristirahat, mungkin dengan bonus berupa pijatan atau camilan di layanan kamar pada malam hari.

Banyak wisatawan kini mencari penginapan yang tidak hanya menambah pengalaman liburan mereka, tetapi juga mengedepankan budaya dan adat istiadat setempat sembari menonjolkan kelestarian lingkungan.

Wisatawan bijak ini, telah tercermin dalam lebih dari 12.000 responden pada survei akomodasi terbesar di dunia – SiteMinder’s Changing Traveller Report 2025 – yang menunjukkan langkah terbaik bagi hotel dan penyedia akomodasi lain yang mencari cara mempertahankan dan mengembangkan bisnis.

Mengupas Lebih Dalam

Liburan, terutama ke luar negeri, dapat menguras banyak tabungan. Hal ini dapat memaksa wisatawan untuk pergi dan menjelajah sebanyak mungkin tempat untuk memaksimalkan setiap uang yang mereka keluarkan untuk liburan. Namun, di tengah meningkatnya biaya hidup, banyak wisatawan yang menolak anggapan ini dan tetap tinggal di hotel.

Lebih dari separuh wisatawan yang disurvei oleh SiteMinder memperkirakan akan menghabiskan “sebagian besar waktu” atau “waktu yang cukup lama” di hotel mereka pada tahun 2025, meningkat 1,5% dari tahun ke tahun. Angka ini meningkat menjadi hampir 80% di kalangan wisatawan Indonesia.

Baik mereka berencana untuk bepergian sendiri atau bersama teman, tidak ada perbedaan dalam pilihan ini.

Keputusan ini paling banyak terlihat di kalangan wisatawan internasional, dengan 29% berencana untuk menghabiskan sebagian besar waktu mereka di hotel, dibandingkan dengan 11% orang yang merencanakan perjalanan domestik.

Meskipun memiliki reputasi yang lebih berjiwa petualang, generasi yang lebih muda memimpin tren ini, dengan Gen Z (18-27 tahun) dan Milenial (28-43 tahun) berencana menghabiskan lebih banyak waktu di hotel mereka dibandingkan Gen X (44-59 tahun), Baby Boomers (60-78 tahun) atau Silent Generation (79-96 tahun).

Namun, apa yang para wisatawan rencanakan untuk dilakukan dengan waktu ekstra yang dihabiskan di penginapan mereka?

Wine, Dine, and Dance

Setelah berjam-jam terjebak di kursi pesawat yang sempit, pijatan dan lulur bisa menjadi hal yang dibutuhkan untuk bersantai. Tentu saja, layanan spa (37%) menduduki peringkat teratas dalam daftar keinginan wisatawan untuk pengalaman menginap di tempat wisata.

Namun, kuliner dan mencicipi anggur (35%), pertunjukan live music (35%), dan kelas yoga atau meditasi (18%) juga berada di urutan atas.

Selain dimanjakan dengan makanan dan hiburan, wisatawan juga menyukai pelatihan keterampilan dan pengalaman mendalam yang spesifik untuk daerah yang mereka kunjungi. Kelas memasak tradisional (22%), tarian tradisional dan sesi mendongeng (16%), memetik buah atau berkebun (16%), kelas bahasa (14%), dan kursus ahli (13%) adalah beberapa penawaran menginap yang paling banyak dicari.

Mengistirahatkan pikiran dan tubuh juga penting. Mempelajari cara untuk mendapatkan tidur yang nyenyak menjadi salah satu agenda utama, dengan 16% wisatawan mencari program peningkatan kualitas tidur.

Apa yang dicari wisatawan dalam pengalaman menginap dapat bervariasi, tergantung dari mana mereka berasal. Sebagai contoh, di antara negara yang disurvei, SiteMinder menemukan bahwa wisatawan Indonesia sangat mengutamakan pertunjukan live music (51%), wisatawan Thailand paling tertarik dengan kuliner dan mencicipi anggur (61%) dan wisatawan India paling menyukai peningkatan kualitas tidur (33%).

Anggaran terbatas, berdasarkan pengalaman – ramah lingkungan?

Dengan meningkatnya masalah keuangan global, keterjangkauan dan kenyamanan masih menjadi prioritas utama dalam hal pilihan penginapan.

Daftar hotel dan resort besar menyamai hostel dan motel hemat (18%) sebagai jenis penginapan yang menurut mayoritas wisatawan akan mereka pilih dalam perjalanan mendatang. Dan, orang yang lebih muda lebih cenderung mencari pilihan penginapan hemat dibandingkan dengan mereka yang berusia menengah hingga pensiun, yang mungkin memiliki pendapatan yang lebih tinggi atau lebih banyak menyimpan uang di tabungan mereka.

Sebaliknya, lebih banyak Gen Z (58%) dan Milenial (57%) yang berniat untuk berbelanja lebih banyak untuk perjalanan mereka berikutnya daripada tahun lalu dibandingkan dengan Gen X (35%) atau Baby Boomers (28%), dengan mayoritas dari dua kelompok usia yang disebut terakhir ini berencana untuk menghabiskan jumlah yang sama atau lebih sedikit untuk menginap daripada tahun lalu.

Perbedaan ekonomi dan budaya secara umum di antara berbagai negara juga memengaruhi pencarian penginapan. Warga Australia menekankan kembali kecintaan mereka pada alam bebas dengan menjadi yang paling terbuka untuk memesan taman liburan dan tempat berkemah (11%). Sementara itu, wisatawan Indonesia (22%) lebih memilih untuk memesan hotel hemat, sedangkan wisatawan Tiongkok (35%) dan Singapura (32%) paling tertarik dengan hotel berkonsep atau hotel mewah.

Wisatawan juga memprioritaskan lingkungan dalam pilihan penginapan mereka. Baik itu tempat berkemah atau resort mewah, tujuh dari sepuluh wisatawan bersedia membayar lebih mahal untuk penginapan yang ramah lingkungan. Di antara orang Indonesia, angka ini meningkat menjadi 95% – tertinggi di antara negara lainnya.

“Terlepas dari keterbatasan anggaran, wisatawan yang sadar akan pengeluaran bersedia mengeluarkan uang untuk hal-hal yang penting dan sesuai dengan nilai-nilai mereka, termasuk membayar biaya tambahan untuk semua jenis penginapan yang ramah lingkungan,” ujar Rio Ricaro, Country Manager, SiteMinder Indonesia.

“Penyedia penginapan harus melihat hal ini sebagai tanda bahwa wisatawan semakin memperhatikan hal-hal yang lebih detil di luar hiburan dan fasilitas yang biasa.”

Kembali ke hal mendasar, dengan sentuhan tambahan

Untuk setiap kamar, mendapatkan detail dasar yang tepat sangatlah penting.

Bantal dan tempat tidur (56%), pemandangan (53%), pengatur suhu (35%), TV dan audio (35%), penyediaan bak mandi (30%), dan tekanan air pancuran (29%) merupakan beberapa fitur yang paling penting bagi para turis secara umum. Namun jangan khawatir jika handuk tidak terlipat dengan sempurna setiap harinya; empat dari lima wisatawan senang menemukan handuk mereka digantung di kamar mandi, atau dilipat, atau bahkan digulung di tempat tidur.

Yang seharusnya ditingkatkan adalah kenangan khusus dan perasaan keterikatan.

Di antara faktor-faktor yang menurut wisatawan akan mendorong mereka untuk kembali ke sebuah penginapan, banyak yang memilih momen atau pengalaman yang tak terlupakan di tempat (37%) – seperti makanan dan minuman, layanan spa atau acara – dengan orang Indonesia memimpin sebanyak 49%.

Hubungan yang erat dengan budaya atau komunitas lokal juga disukai, dengan 20% wisatawan menyebutnya sebagai faktor penting.

Ricaro mengatakan, “Wisatawan tahun 2025 menginginkan hotel-hotel untuk melakukan hal-hal mendasar dengan benar, sekaligus menawarkan lebih. Di sinilah ekspektasi dari wisatawan yang sadar akan kebutuhannya berperan.”

“Meskipun kenyamanan memang penting, hotel juga harus menekankan nilai akomodasi yang terintegrasi erat dengan suatu area daripada terpisah dari area tersebut.”

Laporan SiteMinder’s Changing Traveller Report 2025 tersedia di sini.

 

Post Views: 7,197
Tags: SiteMinder
Previous Post

Bank Mega Syariah Catatkan Kinerja Solid di 2024, Optimistis Hadapi 2025

Next Post

Kreator Lokal Direy Dealova Raih Sumber Penghasilan Baru via YouTube Shopping Affiliates & Shopee

Next Post
Kreator Lokal Direy Dealova Raih Sumber Penghasilan Baru via YouTube Shopping Affiliates & Shopee

Kreator Lokal Direy Dealova Raih Sumber Penghasilan Baru via YouTube Shopping Affiliates & Shopee

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BISNIS TERKINI

Bank Saqu Gelar Roadshow Solopreneur Academy 2025 di Bandung, Rangkul Komunitas Kreatif Lokal

Bank Saqu Gelar Roadshow Solopreneur Academy 2025 di Bandung, Rangkul Komunitas Kreatif Lokal

30 Juni 2025

Redmi Pad 2 Siap Hadir di Indonesia Mmulai 4 Juli 2025

Redmi Pad 2 Siap Hadir di Indonesia Mmulai 4 Juli 2025

30 Juni 2025

AFTECH & HukumOnline Sosialisasikan Sistem Pengecekan Kepatuhan Online dan Dorong Penguatan Implementasi Perlindungan Data Pribadi

AFTECH & HukumOnline Sosialisasikan Sistem Pengecekan Kepatuhan Online dan Dorong Penguatan Implementasi Perlindungan Data Pribadi

30 Juni 2025

Sampoerna University dan Thunderbird Soroti Masa Depan ASEAN dan Tantangan ESG

Sampoerna University dan Thunderbird Soroti Masa Depan ASEAN dan Tantangan ESG

30 Juni 2025

Semen Merah Putih dan Karyawan Perbaiki Fasilitas SLB, Peduli Pendidikan Inklusif

Semen Merah Putih dan Karyawan Perbaiki Fasilitas SLB, Peduli Pendidikan Inklusif

30 Juni 2025

PT. Media Maju Global

Plaza Simatupang Lt .6 Unit 3 Jl. TB Simatupang Kav. IS No. 01 Kel. Pondok Pinang, Kec. Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310.

Telp: 021-22702245
Handphone: 0816.900315
E-mail: redaksi@businessasia.co.id

Kategori

  • Berita
  • Business
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Figure
  • Indeks
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Nasional
  • Otomotif
  • Property
  • Teknologi
  • Tourism

.

  • About
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Privacy Policy
  • Cyber Guidelines
  • Pedoman Media Siber

About

Kehadiran Majalah BusinessAsia Indonesia yang memiliki Tagline Towards a New Change in Asia atau “Menuju Perubahan Baru di Asia” khususnya Indonesia  bertujuan untuk memastikan langkah mereka kokoh menapaki dinamika ekonomi bisnis dan investasi yang kian berkembang. Baca selengkapnya.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
  • e-Magazine

Majalah terbatas

1. DPMPTSP Kota Tangsel Raih Penghargaan
Pelayanan Prima dari Kemenpan RB.

2. Jebakan Crazy
Rich Pikat Pelanggan Ikut Trading Binary
Option.

3. Eksportir Indonesia
Perluas Jejaring
dengan Buyers di AS

shop new Emagazine