Rabu, 2 Juli 2025
E-MAGAZINE
Business Asia
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
No Result
View All Result
Business Asia
No Result
View All Result
Home Lifestyle

Survei NAS Consulting and Research: Minuman Kekinian F&B Lokal Siap Melantai di BEI

8 Juni 2023
in Lifestyle
Survei NAS Consulting and Research: Minuman Kekinian F&B Lokal Siap Melantai di BEI
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

Sebagai negara tropis, Indonesia tercinta menikmati hangatnya matahari sepanjang tahun. Saat cuaca panas, minuman dingin tentu menjadi pilihan pelepas dahaga. Ini menurut survei NAS Consulting & Research terhadap 723 responden usia 15-40 tahun, yang mayoritasnya adalah perempuan.
Banyak dari mereka yang sengaja menganggarkan dana untuk membeli minuman segar setiap hari. Dan pilihan mereka jatuh pada teh kekinian, yang berhasil mengalahkan kopi sebagai minuman pilihan. Kedua minuman tersebut mendominasi pilihan responden, meninggalkan es krim, coklat, dan boba.
Usaha minuman di Indonesia merupakan bisnis yang diidam-idamkan oleh banyak pebisnis dan investor. Dari usaha kecil seperti pedagang kaki lima dan warung hingga perusahaan besar berusaha memenangkan hati pelanggan dan merebut pangsa pasar di industri minuman.

Bisnis minuman terdiri dari dua segmen utama:
Usaha kemasan minuman siap saji (ready-to-drink) yang kebanyakan dalam kemasan botol plastik yang mudah ditemui di kios dan minimarket disekitar kita, dan
Usaha minuman berdasarkan pesanan (made-to-order) yang banyak dijual di toko-toko khusus dan saat ini digemari anak muda karena rasanya yang unik. Mereka sering menyebutnya sebagai minuman kekinian.

Menjalankan bisnis minuman kekinian seringkali sulit bagi pengusaha yang belum berpengalaman. Selain modal besar, tantangannya adalah kemampuan menciptakan dan mempromosikan nilai unggul suatu produk. Salah satu alternatif untuk mengatasinya adalah dengan membeli lisensi waralaba (franchise), namun biaya yang dikeluarkan terkadang mencapai ratusan juta bahkan milyaran rupiah.

Menengok negara tetangga, ada beberapa kisah sukses pengusaha minuman modern yang berhasil masuk bursa saham negaranya. Hal ini dilakukan sebagai alternatif untuk mendapatkan modal selain dari venture capital, private equity, atau pinjaman bank.

Pasar saham dinilai cocok karena juga bisa menarik investor ritel untuk berinvestasi. Bayangkan dengan harga segelas teh atau kopi, kita bisa menjadi bagian dari kepemilikan perusahaan teh atau kopi tersebut. Ini tentu saja merupakan peluang investasi yang menarik.

Studi yang dilakukan NAS Consulting & Research menemukan bahwa perusahaan makanan dan minuman yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan nilai saham yang terus meningkat. Secara khusus, hal ini dapat meningkatkan kepercayaan investor ritel, karena selain peluang mendulang cuan, harga saham perusahaan makanan dan minuman relatif lebih terjangkau.

Namun sangat disayangkan bahwa sampai saat ini, belum ada perusahaan minuman kekinian yang melantai di BEI.

Mudah-mudahan dalam waktu dekat ada perusahaan minuman kekinian karya anak bangsa yang terinspirasi dan mengambil langkah berani memanfaatkan pasar saham Indonesia.

Post Views: 421
Tags: NAS Consulting & Research
Previous Post

CIMB Niaga Dukung Potensi Masyarakat Sabang Via Ekspedisi Kejar Mimpi Aceh

Next Post

Siap Hadapi Era Teknologi “AI”, EdenFarm Ramaikan World AI Show

Next Post
Siap Hadapi Era Teknologi “AI”, EdenFarm Ramaikan World AI Show

Siap Hadapi Era Teknologi “AI”, EdenFarm Ramaikan World AI Show

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BISNIS TERKINI

Bank Saqu Gelar Roadshow Solopreneur Academy 2025 di Bandung, Rangkul Komunitas Kreatif Lokal

Bank Saqu Gelar Roadshow Solopreneur Academy 2025 di Bandung, Rangkul Komunitas Kreatif Lokal

30 Juni 2025

Redmi Pad 2 Siap Hadir di Indonesia Mulai 4 Juli 2025

Redmi Pad 2 Siap Hadir di Indonesia Mulai 4 Juli 2025

1 Juli 2025

AFTECH & HukumOnline Sosialisasikan Sistem Pengecekan Kepatuhan Online dan Dorong Penguatan Implementasi Perlindungan Data Pribadi

AFTECH & HukumOnline Sosialisasikan Sistem Pengecekan Kepatuhan Online dan Dorong Penguatan Implementasi Perlindungan Data Pribadi

1 Juli 2025

Sampoerna University dan Thunderbird Soroti Masa Depan ASEAN dan Tantangan ESG

Sampoerna University dan Thunderbird Soroti Masa Depan ASEAN dan Tantangan ESG

30 Juni 2025

Semen Merah Putih dan Karyawan Perbaiki Fasilitas SLB, Peduli Pendidikan Inklusif

Semen Merah Putih dan Karyawan Perbaiki Fasilitas SLB, Peduli Pendidikan Inklusif

30 Juni 2025

PT. Media Maju Global

Plaza Simatupang Lt .6 Unit 3 Jl. TB Simatupang Kav. IS No. 01 Kel. Pondok Pinang, Kec. Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310.

Telp: 021-22702245
Handphone: 0816.900315
E-mail: redaksi@businessasia.co.id

Kategori

  • Berita
  • Business
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Figure
  • Indeks
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Nasional
  • Otomotif
  • Property
  • Teknologi
  • Tourism

.

  • About
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Privacy Policy
  • Cyber Guidelines
  • Pedoman Media Siber

About

Kehadiran Majalah BusinessAsia Indonesia yang memiliki Tagline Towards a New Change in Asia atau “Menuju Perubahan Baru di Asia” khususnya Indonesia  bertujuan untuk memastikan langkah mereka kokoh menapaki dinamika ekonomi bisnis dan investasi yang kian berkembang. Baca selengkapnya.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Business
  • Figure
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Internasional
  • Indeks
  • e-Magazine

Majalah terbatas

1. DPMPTSP Kota Tangsel Raih Penghargaan
Pelayanan Prima dari Kemenpan RB.

2. Jebakan Crazy
Rich Pikat Pelanggan Ikut Trading Binary
Option.

3. Eksportir Indonesia
Perluas Jejaring
dengan Buyers di AS

shop new Emagazine