Kemennaker menggelar sertijab dari Plt Menaker Airlangga Hartarto kepada Menaker Yassierli, di Jakarta, (22/10/2024). Pada acara tersebut, posisi Wamenaker juga diserahkan dari Afriansyah Noor kepada Wamenaker Immanuel Ebenezer Gerungan.
Dalam sambutannya, Yassierli merasa terharu dengan tanggung jawab besar yang kini diembannya sebagai teknokrat dalam mengelola berbagai isu ketenagakerjaan. “Menjadi Menaker bukanlah tugas yang mudah. Kami harus menjaga keseimbangan antara kepentingan pekerja dan pengusaha, serta memastikan sektor ketenagakerjaan berkembang secara berkelanjutan,” ujar Yassierli kepada wartawan.
Yassierli juga menekankan pentingnya sinergi lintas kementerian dan kerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan, termasuk pekerja, pengusaha, serikat pekerja, dan masyarakat luas. Selain itu, ia berkomitmen untuk mengikuti arahan Presiden Prabowo Subianto dalam memberantas korupsi melalui perbaikan sistem, penegakan hukum yang tegas, dan digitalisasi di sektor ketenagakerjaan.
Setelah resmi dilantik, Yassierli menyatakan bahwa ia akan sepenuhnya meninggalkan dunia akademik dan konsultan untuk fokus menangani tantangan ketenagakerjaan, terutama yang berkaitan dengan nasib para buruh dan pekerja. “Saya berharap dukungan penuh dari seluruh jajaran pimpinan di Kemnaker. Integritas adalah hal yang paling utama dalam menjalankan tugas ini,” tegasnya.
Wamen Ketenagakerjaan yang baru, Immanuel Ebenezer Gerungan, yang akrab disapa Noel, juga menyampaikan tekadnya untuk bekerja keras bersama Menaker Yassierli dalam mengatasi berbagai tantangan sektor ketenagakerjaan, termasuk pengurangan angka pengangguran. “Tugas ini memang berat, tetapi dengan dukungan Presiden yang tegas dan Menteri yang luar biasa, kami siap bersinergi untuk menciptakan solusi yang terbaik,” ujar Noel.
Noel juga mengingatkan bahwa Kemnaker bukanlah tempat yang asing baginya, mengingat pengalamannya sebagai aktivis yang kerap melakukan aksi demonstrasi di kantor Kemnaker serta berdialog dengan mantan Menaker, Hanif Dhakiri, dan rekannya sesama aktivis, Afriansyah Noor. “Saya sangat bersyukur atas kepercayaan yang diberikan Presiden Prabowo Subianto untuk mengemban tugas sebagai Wamenaker. Ini merupakan kehormatan besar,” tuturnya.
Pentingnya peran serikat pekerja atau serikat buruh
Menaker Yassierli menegaskan pentingnya peran serikat pekerja atau serikat buruh dalam menciptakan hubungan industrial yang harmonis, dinamis, dan berkeadilan yang berorientasi pada peningkatan produktivitas dan kesejahteraan pekerja/buruh. “Komunikasi adalah kunci utama untuk mencegah perselisihan antara pekerja dan pengusaha,” katanya disela pertemuan dengan pimpinan Konfederasi dan Federasi Serikat Pekerja/Serikat tingkat nasional di Jakarta, (23/10/2024).
“Kita harus berupaya semaksimal mungkin mencegah perselisihan hubungan industrial. Kemitraan yang saling menguntungkan antara pekerja dan pengusaha harus terus dibangun,” ujar Menaker Yassierli dalam keterangan resminya.
Menaker Yassierli juga menegaskan Kemnaker berkomitmen untuk terus mendengarkan masukan dari serikat pekerja untuk menciptakan perbaikan di sektor ketenagakerjaan. “Kemnaker terbuka terhadap kritik dan saran yang konstruktif. Semua yang telah kita capai adalah hasil kerja bersama dari Kemnaker, pekerja, pengusaha, dan seluruh stakeholder terkait,” tambahnya.
Senada disampaikan Wamen Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer Gerungan juga menyerukan pentingnya kolaborasi baik di internal Kemnaker maupun dengan pihak eksternal. “Kemnaker dengan dukungan seluruh jajarannya, bertekad untuk terus berkolaborasi baik di internal maupun eksternal dalam rangka memastikan kesejahteraan tenaga kerja yang berkelanjutan,” kata Wamenaker Immanuel.
